Home » , , » Napster - The Social File Sharing

Napster - The Social File Sharing



 Sudahkah anda mengenal Napster ? Asing iya dengan kata Napster? nah artikel kali ini saya akan memberikan sedikit informasi mengenai Napster, dan sejarah Napster yang cukup Kontroversial (tulisannya tidak tau). semoga bermanfaat, dan silakan disimak :)

       Napster didirikan oleh Shawn Fanning pada tahun 1999. atau disumber lain salah satu pendirinya adalah Napster adalah Sean Parker. Aplikasi ini digunakkan untuk memungkinkan pertukaran file secara langsung antara komputer-komputer pengguna. Napster merupakan situs yang pertama yang mengkhususkan diri dalam format MP3. Cara kerjanya mirip dengan instan messager, karena kita dapat mengunduh file musik secara mudah tanpa harus capek-capek membeli di toko musik.

      Perjalanan napster tidaklah mudah, karena mereka harus berhadapan dengan hukum hak cipta.  dengan aplikasi ini memungkinkan setiap penggunanya untuk mengunduh lagu lawas yang sudah diproduksi lagi seperti bintang terkenal seperti The Beatles, The Rolling Stones, dan The Who, hingga soundtrack yang tidak pernah diedarkan seperti dari John Williams dan Jerry Goldsmith. Tentu saja dengan aplikasi seperti itu membuat produsen rekaman marah berat sehingga pada Desember 1999 mengajukan gugatan class action terhadap Napster. Namun hal ini justru memberikan Napster publikasi secara luas, dan berjuta pengguna mulai mengikuti "demam Napster". Pengguna Napster memuncak hingga 13.6 juta pengguna pada Februari 2001
 
     Pada bulan Juli 2001, seorang hakim telah mengeluarkan perintah Napster ditutup demi mencegah pelanggaran hak cipta terjadi. Namun Napster setuju untuk membayar pencipta lagu dan pemilik hak cipta sebesar US $26 juta sebagai ganti rugi penggunaan musik masa lalu, dan juga sebagai bayaran muka untuk lisensi royalti masa depan sebesar US$10 juta. Untuk membayar denda tersebut, Napster berusaha untuk mengganti layanan gratis mereka menjadi layanan dengan pembayaran langgangan. Penyelesaian prototipe diuji pada musim panas 2002, tetapi tidak pernah dibebaskan untuk umum.

        Pada akhirnya Pada 17 Mei 2002, Napster mengumumkan bahwa aktivanya akan diambil alih oleh firma media Jerman Bertelsmann AG sebesar US $8 juta. Namun, penutupan napster sendiri tidak membuat jera sistem peer to peer perusahaan lain seperti yang dilakukan napster. Namun untuk menuntuk secara hukum perusahaan lainnya sangatlah sulit karena perusahaan tersebut belajar dari kesalahan napster yang mengijinkan pengunduh untuk mendownload lagu.

      Kabar terbaru tentang pelanggaran hak cipta ini terjadi pada megaupload. Kasusnya mirip dengan kasus napster. Proyek Napster kemudian diganti dengan Napster 2.0 dalam usaha meneruskan komersialisasi musik dengan aturan yang sah. Demikian tadi sedikit Sejarah Napster yang kontroversial , semoga kasus napster tidak terjadi dimasa datang. Karena teknologi seperti ini akan merugikan bagi industri musik sendiri jika tidak ada peraturan win-win solution. Hendaknya pembagian royalti harus diperhatikan agar tidak ada pihak yang dirugikan. Positifnya, berkat napster membuat dunia musik lebih mudah diterima oleh pendengar musik dan juga promosi gratis terhadap industri musik itu sendiri


.--sekian--
 http://goresan-kecil-chara.blogspot.com

special thanks
 http://www.teknologisederhana.com

0 komentar:

Posting Komentar

Translator :)

Popular Posts

Followers

Ask For Me

 
Support : Just IE
Copyright © 2013. Just IE - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger