Kali ini kami ambil artikel dari detik.com nih, tentang "kenali arti dan penyebab ingus keluar". Pernah terfikir tidak sebelumnya? kenapa ingus bisa keluar? atau kenapa ingus keluar berwarna hijau, atau berwarna bening, atau lainnya? pernah terfikir sebelumnya? bila tidak simak ya artikel kami kali ini, semoga bermanfaat :)
Jakarta, Umumnya cairan hidung atau sering disebut ingus akan muncul setelah orang bersin-bersin. Tapi sebenarnya seseorang bisa mengidentifikasi apa yang dideritanya melalui cairan ingus yang keluar.
Lapisan dalam hidung terdiri dari selaput yang mengandung lendir yang dikeluarkan oleh kelenjar, lendir ini terdiri dari air, antibodi dan protein. Tugas dari lendir ini adalah membantu menjaga saluran hidung tetap lembab serta mencegah masuknya debu atau benda asing dari udara.
Dalam beberapa kasus terjadi peningkatan produksi lendir dan membuat hidung meler. Jenis lendir atau ingus yang keluar bisa memberikan petunjuk terhadap penyebab yang mendasarinya, seperti dikutip dari MedIndia, Jumat (20/7/2012) yaitu:
1. Lendir atau ingus yang encer dan bening menunjukkan gejala flu pada umumnya atau alergi
2. Lendir atau ingus yang kental dan berwarna kekuningan atau kehijauan menunjukkan adanya infeksi bakteri
3. Lendir encer yang keluar setelah mengalami cedera kepala bisa mengindikasikan adanya kebocoran cairan dari cerebrospinal
4. Lendir yang keluar bersama dengan darah kemungkinan karena terlalu kencang saat mendorong ingus keluar atau akibat membran hidung yang mengalami kekeringan
5. Lendir berwarna hijau yang kental dan disertai bau busuk atau tak sedap kemungkinan karena adanya benda asing yang masuk dan menginfeksi hidung.
Selain itu ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab munculnya ingus atau lendir berlebih di hidung seperti:
Infeksi virus
Infeksi ini bisa disebabkan oleh rhinoviruses dan adenoviruses yang gejalanya muncul ingus encer dan bening, berkurangnya kemampuan mencium dan hidung tersumbat. Kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya kurang dari 10 hari, namun jika virus H1N1 yang menginfeksi maka butuh pengobatan lebih lanjut.
Infeksi bakteri
Infeksi akibat bakteri pada mukosa hidung biasanya terjadi setelah mengalami infeksi virus, gejala yang muncul sama seperti infeksi virus tapi disertai dengan bau mulut, batuk dan sakit kepala.
Sinus
Jika seseorang memiliki sinus maka ia akan sering pilek dan pasien akan mengeluh mengalami nyeri di wajah atau antara kedua mata.
Ada benda asing yang masuk hidung
Benda asing yang terjebak di dalam rongga hidung bisa menyebabkan lendir diproduksi berlebih dan hidung berbau busuk, kondisi ini terutama dicurigai pada anak-anak.
Obat-obatan tertentu
Obat seperti aspirin, beta-blockers, antidepresan, kontrasepsi oral atau obat yang dipakai untuk mengobati disfungsi ereksi bisa mengakibatkan keluarnya cairan bening dari hidung.
Pengaruh emosi dan makanan pedas
Lendir atau ingus biasanya turut keluar saat seseorang menangis akibat ada air mata yang masuk melalui lubang kecil di bagian dalam kelopak mata menuju hidung. Sedangkan makanan panas dan pedas bisa merangsang kelenjar lendir untuk meningkatkan sekresi hidung.
Jakarta, Umumnya cairan hidung atau sering disebut ingus akan muncul setelah orang bersin-bersin. Tapi sebenarnya seseorang bisa mengidentifikasi apa yang dideritanya melalui cairan ingus yang keluar.
Lapisan dalam hidung terdiri dari selaput yang mengandung lendir yang dikeluarkan oleh kelenjar, lendir ini terdiri dari air, antibodi dan protein. Tugas dari lendir ini adalah membantu menjaga saluran hidung tetap lembab serta mencegah masuknya debu atau benda asing dari udara.
Dalam beberapa kasus terjadi peningkatan produksi lendir dan membuat hidung meler. Jenis lendir atau ingus yang keluar bisa memberikan petunjuk terhadap penyebab yang mendasarinya, seperti dikutip dari MedIndia, Jumat (20/7/2012) yaitu:
1. Lendir atau ingus yang encer dan bening menunjukkan gejala flu pada umumnya atau alergi
2. Lendir atau ingus yang kental dan berwarna kekuningan atau kehijauan menunjukkan adanya infeksi bakteri
3. Lendir encer yang keluar setelah mengalami cedera kepala bisa mengindikasikan adanya kebocoran cairan dari cerebrospinal
4. Lendir yang keluar bersama dengan darah kemungkinan karena terlalu kencang saat mendorong ingus keluar atau akibat membran hidung yang mengalami kekeringan
5. Lendir berwarna hijau yang kental dan disertai bau busuk atau tak sedap kemungkinan karena adanya benda asing yang masuk dan menginfeksi hidung.
Selain itu ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab munculnya ingus atau lendir berlebih di hidung seperti:
Infeksi virus
Infeksi ini bisa disebabkan oleh rhinoviruses dan adenoviruses yang gejalanya muncul ingus encer dan bening, berkurangnya kemampuan mencium dan hidung tersumbat. Kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya kurang dari 10 hari, namun jika virus H1N1 yang menginfeksi maka butuh pengobatan lebih lanjut.
Infeksi bakteri
Infeksi akibat bakteri pada mukosa hidung biasanya terjadi setelah mengalami infeksi virus, gejala yang muncul sama seperti infeksi virus tapi disertai dengan bau mulut, batuk dan sakit kepala.
Sinus
Jika seseorang memiliki sinus maka ia akan sering pilek dan pasien akan mengeluh mengalami nyeri di wajah atau antara kedua mata.
Ada benda asing yang masuk hidung
Benda asing yang terjebak di dalam rongga hidung bisa menyebabkan lendir diproduksi berlebih dan hidung berbau busuk, kondisi ini terutama dicurigai pada anak-anak.
Obat-obatan tertentu
Obat seperti aspirin, beta-blockers, antidepresan, kontrasepsi oral atau obat yang dipakai untuk mengobati disfungsi ereksi bisa mengakibatkan keluarnya cairan bening dari hidung.
Pengaruh emosi dan makanan pedas
Lendir atau ingus biasanya turut keluar saat seseorang menangis akibat ada air mata yang masuk melalui lubang kecil di bagian dalam kelopak mata menuju hidung. Sedangkan makanan panas dan pedas bisa merangsang kelenjar lendir untuk meningkatkan sekresi hidung.
--sekian--
special thanks for
detik.com
http://goresan-kecil-chara.blogspot.com/
0 komentar:
Posting Komentar